Laparoskopi pada
dasarnya adalah pemeriksaan rongga perut dengan menggunakan endoskopi.
Pemeriksaan ini dilakukan dalam keadaan pasien terbius total. Melalui sayatan
kecil, biasanya di dekat pusar, endoskopi dimasukkan ke dalam rongga perut. Pemeriksaan
menggunakan laparoskopi sangat berguna untuk mengetahui kondisi organ-organ
pencernaan, adanya tumor, memperoleh contoh jaringan, dan bahkan dapat
melakukan pembedahan jaringan.
Laparoskopi adalah
visualisasi endoskopik rongga peritoneum melalui dinding abdomen anterior. Laparoskopi digunakan untuk prosedur
Kolesistektomi, apendektomi, herniorafi, dan adhesiolisis. (Buku Ajar
Keperawatan Periopertif. Barbara J. Gruedemann, Billie Fernsebner)
Laparoskopi adalah
pemeriksaan atau pengobatan bagian dalam abdomen dengan alat laparoskop (Kamus
Saku Kedokteran Dorland)
Indikasi :
·
Memeriksa hati dan
melakukan biopsiterpimpin pada penyakit yang diduga setempat atau difus
·
Memeriksa kandung
empedu untuk kemungkinan penyakit atau pembesaran yang disebabkan oleh
penyumbatan pada dutus koledokus.
·
Menetapkan etiologi
tumor-tumor abdomen yang terletak pada daerah yang mungkin dapat dilihat dengan
laparoskopi
·
Menilai kemungkinan
operasi dan menetapkan staging pada pasien dengan tumor ganas, serta dalam
batas tertentu menetapkan metastasis dalam abdomen
·
Menetapkan etiologi
asites, terutama yang resisten terhadap pengobatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar